Thursday, January 19, 2012

Ribuan Aparat Amankan Pilkada Aceh

Posted by lihatberita | Pada : 5:49 PM

Kepolisian Daerah Aceh mengidentifikasi 5.000 dari total 9.768 tempat
pemungutan suara (TPS) yang dipersiapkan untuk pelaksanaan Pilkada
Aceh dikategorikan rawan. Untuk mengamankannya, Kepolisian Aceh
bekerjasama dengan TNI dan Pelindung Masyarakat (Linmas).

Kepala bidang Hubungan Masyarakat Polda Aceh, Komisaris Besar Gustav
Leo mengatakan, Kepolisian Aceh telah memetakan dan membagi kategori
TPS menjadi tiga yakni aman, rawan satu dan rawan dua. Klasifikasi
daerah rawan itu dilihat dari jarak lokasi TPS.

"Jadi kalau TPS yang terjauh itu akan ditempatkan dua personel polisi,
kalau yang rawan satu hanya satu orang personel dan kalau yang aman
personel bisa berpindah-pindah," kata Gustav Leo, usai simulasi
pengamanan Pilkada Aceh di Mapolda Aceh, Kamis, 19 Januari 2012.

Dalam mengamankan Pilkada Aceh, Polisi akan dibantu 1.700 personel TNI
dan 21 ribu lebih Linmas. Kepolisian Aceh juga mendatangkan 780
personel Brimob dari markas Brimob Kepala Dua, Depok.

"Dari 13.223 kekuatan Polda Aceh, 8766 akan dikerahkan untuk
mengamankan Pilkada. Kami harapkan ini dapat menjamin keamanan pesta
rakyat yang diharapkan berjalan maksimal," katanya.

Untuk menunjang pengamanan itu, kepolisian juga menggelar rangkaian
simulasi pilkada bersama TNI dan Linmas. Kegiatan itu diharapkan dapat
meningkatkan kemampuan personel dalam mengantisipasi kerawanan
menjelang pelaksanaan Pilkada Aceh.

"Kegiatan ini dilaksanakan secara sinergi untuk menunjang pelaksanaan
pilkada Aceh. Kami menggelar operasi yang kami beri nama Operasi
Mantap Praja Rencong 2012," kata Gustav.

Pelaksanaan Pilkada Aceh direncanakan akan berlangsung pada 16 Febuari
mendatang. Namun setelah adanya keputusan sela Mahkamah Konstitusi
yang memerintahkan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh membuka
kembali pendaftaran, jadwal pemungutan suara pilkada Aceh belum bisa
ditentukan.

KIP sendiri mengaku tak bisa menjalankan putusan MK yang memerintahkan
mereka tetap melaksanakan pilkada pada 16 Februari 2012. Untuk itu,
KIP berencana berkonsultasi dengan MK untuk menjadwal ulang Pilkada
Aceh.

No comments:

Post a Comment